Senin, 28 Januari 2019

Legong Keraton Khas Peliatan


 LEGONG GAYA PELIATAN

Hallo guys, sekarang saya akan menjelaskan kepada kalian, bagaimana sih asal mula legong keraton khas peliatan itu, dan apa saja gerakan yang ada di dalamnya. 


Tari legong  tidak dapatan  dipisahkan antara unsur gerak tari  dan iringan  tetabuhan  yang biasanya diiringi oleh gongkebyar dan samara  pegulingan  begitu pula dengan perlengkapan  tari dan tata busana yang telah mempunyai bentuk yang baku dan sangat indah karena meniru busana para dewa dewi.
Pada tahun 1926,di desa peliatan sudah mengenal gong kebyar sebagai iringan tari legong  yang di bentuk oleh A.A.Gde mandera (ALM)  setelah mengadakan perjalanan ngelawang ke Desa munduk singaraja yang dilatih tabuh oleh si pasung grigis dari batubulan dan I ketut madu dari singaraja.tepatnya pada tanggal 31 agustus 1931 setelah melalui proses yang panjang  maka dengan 48 orang anggota terdiri dari penari dan penabuh.
Kesuksesan misi kesenian ini dapat dilihat karena waktu itu rombongan diberi kesempatan menggunakan tempat pementasan di salah satu teater yang paling terkenal di dunia  yaitu  TEATER MARINI salah satu tarian yang ditampilkan  saat itu adalah tari legong yang di bawakan oleh Ni jabrig,Ni srining, Cok Oka Sukawati.


Hasil gambar untuk congdong gaya peliatanKesuksesan rombongan kesenian pada tahun 1931 kemudian dilanjutkan dengan misi kesenian yang ke-2 pada tahun 1952 ke eropa atas tawaran presiden soekarno yang pada waktu itu juga membawaka tarian salah satunya adalah tari Legong gaya peliatan yang sangat sukses dipentaskan sehingga membuat beberapa kepala Negara di eropa terkagum.ini juga dapat dilihat dalam tulisan buku yang dikarang oleh jhon coast dengan judul Dancing Out Of Bali.

STRUKTUR DAN RAGAM GERAK TARI LEGONG PELIATAN
  Pada perkembangan tari legong peliatan dapat tetap dilihat baik untuk kepentingan upacara adat ataupun pertunjukan komersial.sedangkan tari legong yang lebih sering dimainkan adalah legong dengan cerita lasem dan rangka sari  (keraton).sedang untuk gerak  tari ,busana,iringan tari dapat dilihat perkembangannya dengan gaya legong lainnya seperti gaya Saba,Denpasar, dll. Walaupun struktur  tari masih tetap sama (baku) yaitu terdiri dari:

  • Pepeson
  • Pengawak
  • Pengecet
  • Pengipuk
  • Pesiat
  • Pekaad
  Adapun ragam gerak tari legong gaya peliatan adalah :
  • Agem badan
Posisi lebih melengkung (dada dicondongkan kedepan), dagu lebih diangkat,tulang belakang dirapatkan,posisi tangan yang tinggi sebatas telinga dan posisi tangan yang rendah sebatas dada.
  • Ukuran tangan
Memakai pakem dengan  batasan satinggi susu dan kuping dengan catatan tidak  terlalu lebar dan juga tidak terlalu sempit.


    60 komentar:

    1. Infonya bermanfaat kkπŸ‘ŒπŸ™

      BalasHapus
    2. Setelah baca itu aku jdi pengen nari lagi hmm 😍😍

      BalasHapus
    3. Artikelnya bagus, tapi alangkah baiknya dituliskan juga peran dari anak2 di peliatan dalam menarikan legong khas peliatan niki, dan kegiatan pentas yang dilakukan secara berkala nika juga bisa disampaikan, jadinya pembaca menjadi lebih tau benefitnya untuk anak2 di peliatan itu sperti apa. Pembaca tidak hanya sekedar tau pakem atau struktur gerak tari legongnya saja, dan masi banyak yg bisa dicantumkan dalam artikel untuk menambah pengetahuan dan wawasan pembaca. Suksma 😁

      BalasHapus
    4. Informasi nya sangat bermanfaat kak!πŸ˜πŸ‘

      BalasHapus
    5. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      BalasHapus
    6. Mau dong kak diajarin nari legong😍😍

      BalasHapus
    7. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      BalasHapus
    8. Berguna bngt infonya kk,, thx

      BalasHapus
    9. Berguna bngt infonya kk,, thx

      BalasHapus
    10. Berguna bngt infonya kk,, thx

      BalasHapus
    11. Berguna bngt infonya kk,, thx

      BalasHapus
    12. Berguna bngt infonya kk,, thx

      BalasHapus
    13. Berguna bngt infonya kk,, thx

      BalasHapus